Pages

“…Kami tak tahu, ini rahmat atau musibah. Tapi kami berprasangka baik pada Allah…” *dalam dekapan ukhuwah*



www.rumahbukuiqro.com
Ini kisah tentang seorang ayah dan anak. Sang ayah bekas budak. Selaman menjadi budak, libur Jumat sebagaimana ditetapkan kesultanan dimanfaatkan untuk habis-habisan bekerja. Dengan dirham demi dirham yang terkumpul, satu hari dia minta izin untuk menebus dirinya pada sang majikan. “Tuan”, ujarnya, “Apakah dengan membayar harga senilai dengan berapa engkau membeliku dulu, aku akan bebas?”. “Ya. Bisa” ujar sang majikan. “Baik, ini dia.” katanya sambil meletakkan bungkusan uang itu di hadapan tuannya. “Allah ‘Azza wa Jalla telah membeliku dari Anda, lalu Dia membebaskanku. Alhamdulillah. “Maka engkau bebas karena Allah”, ujar sang tuan tertakjub. Dia bangkit dari duduknya dan memeluk sang budak. Dia hanya mengambil separuh harga yang tadi disebutkan. Separuh lagi diserahkannya kembali. “Gunakanlah ini,” katanya berpesan, “Untuk memulai kehidupan barumu sebagai orang yang mereka. Aku berbahagia menjadi sebagian Tangan Allah yang membebaskanmu!” Penuh syukur dan haru, tapi aku disergap khawatir, dia pamit. “Aku tidak tahu wahai Tuanku yang baik,” ucapnya dengan mata berkaca-kaca, “Apakah kebebasan ini rahmat ataukah musibah. Aku hanya berbaik sangka kepada Allah.”

10 Dosa Besar Menghambat Rezeki

sumber gambar: blog.autada.com

Banyak orang yang sudah berdoa siang malam namun doanya belum ter-kabul karena masih ada dosa yang tanpa ia sadari ternyata telah menghambat rezekinya sehingga doanya belum dikabulkan. Menurut Ust. Yusuf Mansur, ibarat genteng yang bocor disaat hujan lantai akan basah oleh tetesan air hujan, jika kita hanya mengepel lantai saja tanpa menutup kebocoran di atas genteng maka sudah bisa dipastikan lantai akan terus basah meskipun setiap saat Anda pel. Solusinya adalah tambal dulu kebocoran baru pel lantainya, maka yakin lah hanya dengan sekali pel saja lantai Anda tidak akan basah lagi. 

Abou Diaby, Gelandang Arsenal Penghafal 19 Juz Qur’an

2 January 2013 5:19 PM | Internasional - 406 Reads

thestateless.com
Abou Diaby, salah satu gelandang Arsenal dikenal sebagai seorang Muslim yang taat beribadah. Satu lagi yang mengagumkan ternyata pesepak bola asal Perancis ini juga seorang penghafal Al Qur’an.
Hal ini diketahui dari akun twitter salah seorang pengajar Ebrahim college di London, Mufti Muhammad (@Mufti_Muhammad). “In conversation with Arsenal Footballer Abu Diaby @ Ebrahim college dinner tonight, who’s memorised 19 ajza of Qur’an! (Dalam obrolan bersama pemain Arsenal Abu Diaby di Ebrahim College saat makan malam, yang mana dia hafal 19 juz Al Qur’an!)”, sentil Mufti Muhammad pada Diaby.
Bagi Diaby, mengunjungi Ebrahim College adalah hal biasa, karena dia merasa nyaman berada dalam komunitasnya di sana.
Diaby disebut-sebut juga menjadi salah satu donatur tempat sekolah Islam yang terkenal di Ibu Kota Inggris itu. Ebrahim College juga mendidik dan membimbing para mualaf yang ingin mendalami ajaran agama Islam. Selain itu, Diaby juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial, salah satunya pada malam amal untuk etnis Muslim Rohingya.

Redaktur: R.S. Permana
Sumber: dakwatuna

Coba pecahkan teka-teki ini

sumber gambar: http://elites-run.blogspot.com/2012/09/coba-tebak-gambar-teka-teki-ini.html


1. Jika aku disebutkan sekali aku menjadi kata ganti orang pertama,

jika aku disebutkan 2 kali aku menjadi sebuah benda,

jika aku disebutkan 3 kali benda itu jadi milik saya,

jika aku disebutkan 4 kali benda itu jadi banyak,

jika aku disebutkan 5 kali benda yang banyak itu jadi milik saya.

Siapakah Aku?